ANALISIS DAYA LISTRIK SOLAR CELL 100 WATT SEBAGAI BACKUP DAYA LISTRIK RUMAH TANGGA DILENGKAPI DENGAN AUTOMATIC TRANSFER SWITCH (ATS)
DOI:
https://doi.org/10.34151/jurnalelektrikal.v6i1.2130Keywords:
Solar cell, Baterai, Charger ControllerAbstract
Dalam penelitian ini dihasilkan nilai tegangan output solar cell dari pemanasan radiasi sinar matahari yaitu 16,37 Volt DC, dengan spesifikasi solar cell berjenis polycristallyn 100 Watt Peak dengan jumlah sel surya 68.9 keping yang disusun secara pararel dan tegangan maksimal 18 Volt DC. Dengan estiamsi pemanasan selama 9 jam dan menghasilkan tegangan maksimum pada pukul 12.00-14.00 WIB. Hal ini dikarenakan photovoltaic saat mengikuti arah pergerakan matahari akan selalu memposisikan photovoltaic untuk tetap menghadap matahari sehingga tetap akan dapat menangkap pancaran matahari secara maksimal. Sebelum tegangan disimpan di baterai maka modul solar cell di hubungkan ke charger controller, charger controller berfungsi sebagai pengontrol aki saat terjadi pengecasan agar aki tidak drop maupun kelebihan tegangan yang dapat membuat aki rusak. Beban yang terpasang adalah 250 Watt maka diperoleh daya solar cell 2500 Wh dengan pemanasan 500 watt x 5 jam pemanasan. Dan baterai yang digunakan adalah 50Ah dengan lama pengunaan sehari 3,6 jam. Dengan estimasi pengisian 12 jam maka diperoleh arus baterai sebesar 7,25 A dan daya 87 Watt.
INTISARI
Dalam penelitian ini dihasilkan nilai tegangan output solar cell dari pemanasan radiasi sinar matahari yaitu 16,37 Volt DC, dengan spesifikasi solar cell berjenis polycristallyn 100 Watt Peak dengan jumlah sel surya 68.9 keping yang disusun secara pararel dan tegangan maksimal 18 Volt DC. Dengan estiamsi pemanasan selama 9 jam dan menghasilkan tegangan maksimum pada pukul 12.00-14.00 WIB. Hal ini dikarenakan photovoltaic saat mengikuti arah pergerakan matahari akan selalu memposisikan photovoltaic untuk tetap menghadap matahari sehingga tetap akan dapat menangkap pancaran matahari secara maksimal. Sebelum tegangan disimpan di baterai maka modul solar cell di hubungkan ke charger controller, charger controller berfungsi sebagai pengontrol aki saat terjadi pengecasan agar aki tidak drop maupun kelebihan tegangan yang dapat membuat aki rusak. Beban yang terpasang adalah 250 Watt maka diperoleh daya solar cell 2500 Wh dengan pemanasan 500 watt x 5 jam pemanasan. Dan baterai yang digunakan adalah 50Ah dengan lama pengunaan sehari 3,6 jam. Dengan estimasi pengisian 12 jam maka diperoleh arus baterai sebesar 7,25 A dan daya 87 Watt.
Downloads
References
Gatriser. Mychel., 2015, “ Pemanfaatan Energi Matahari Menggunakan Teknologi Solar Cell Untuk Charger Di Lingkungan Kampus IST Akprin Yogyakarta”, Yogyakarta.
Mahfud, 2015, “ Pemanfaatan Sinar Matahari Sebagai Sumber Energi pada prototape tempat sampah otomatis”, Akrind Press, Yogyakarta”.
Nugroho. Arif., 2013, “ Pemanfaatan Sinar Matahari Sebagai Sumber Energi Listrik Rumah Tinggal Di Daerah Terpencil”, Akrind Press, Yogyakarta”.
Rhazio, 2007, “Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Institut Sains & Teknologi Al-Kamal”, Jakarta. http://rhasio.word press.com
Rotib. Widy, 2007. Aplikasi Sel Surya Sebagai Sumber Energi Alternatif, [online]. Tersedia: http://www.Forumsains.com[15 Maret 2007]
Subandi, Slamet Hani, (2015),”Pembangkit Listrik Energi Matahari Sebagai Penggerak Pompa Air Dengan Menggunakan Solar Cell, Jurnal Teknologi Technoscientia, 7(2): 157-163
Suriadi dan Mahdi, 2010, “Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Menggunakan Software PVSYST Pada Komplek Perumahan diBanda Aceh, Jurnal Rekayasa Elektrika