ANALISA DROP TEGANGAN PADA SISTEM JARINGAN TEGANGAN MENENGAH PT. PLN (PERSERO) APJ YOGYAKARTA 20 KV MENGGUNAKAN SOFTWARE ETAP 16.0

Abstract

Listrik merupakan kebutuhan sehari-hari dan hampir tak pernah lepas dari kehidupan manusia sehingga diperlukan penyaluran listrik yang baik untuk memenuhi pelayanan energi listrik. PT. PLN (Persero) APJ Yogyakarta salah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa penyaluran energi listrik diarea Yogyakarta. Sistem distribusi listrik merupakan bagian letaknya dekat konsumen maka diperlukan penyaluran energi listrik yang handal, perlu diperhatikan gangguan pada sistem distribusi tegangan menengah 20 kV yaitu drop tegangan/hilangnya tegangan pada suatu penghantar dari sisi yang dikirim ke sisi diterima, terjadinya drop tegangan menyebabkan kerugian pada pihak PT. PLN (Persero) dan kurangnya pelayanan yang optimal terhadap konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui drop tegangan yang terjadi pada sistem distribusi masih berada batas standart toleransi PT. PLN  yang diperbolehkan +/-5% pada SPLN No.72 Tahun 1987, menggunakan simulasi software ETAP 16.0 sebagai simulasi aliran daya beban dari sistem distribusi ke trafo daya konsumen.

Berdasarkan hasil penelitian drop tegangan pada feeder BNL 01 didapat nilai drop tegangan tertinggi pada no tiang trafo S1-82/8D sebesar 21,5 volt dengan persentase drop tegangan 0,11%  dan simulasi menggunakan software ETAP 16.0 nilai drop tegangan tertinggi sebesar 21,9 volt dengan persentase 0,11% pada no tiang yang sama S1-82/8D. Hasil penelitian drop tegangan menunjukan bahwa nilai drop tegangan yang terjadi pada feeder BNL 01 masih berada dibatas toleransi SPLN N0.72 Tahun 1987.