APLIKASI METODE COMMON EFFECT, FIXED EFFECT, DAN RANDOM EFFECT UNTUK MENGANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEMISKINAN KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH DAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.34151/statistika.v3i01.1079Keywords:
kemiskinan, regresi data panel, common effect, fixed effect, random effectAbstract
Abstrak. Tingkat kemiskinan di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta berada di atas angka kemiskinan nasional, maka diperlukan tindakan pengentasan kemiskinan. Pengentasan kemiskinan dilakukan dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kemiskinan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kemiskinan kabupaten/kota di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2011-2015. Data berupa data cross section dan time series, maka metode dalam menganalisis adalah analisis regresi data panel. Pengujian yang dilakukan adalah untuk memilih model terbaik, antara model common effect, fixed effect, dan random effect. Pengujian ini dibantu dengan software RStudio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model terbaik untuk Jawa Tengah adalah model fixed effect dengan metode estimasi Least Square Dummy Variable (LSDV). Variabel independen yang signifikan untuk mengestimasi presentase penduduk miskin kabupaten/kota di Jawa Tengah, antara lain rata-rata lama sekolah, harapan lama sekolah, laju pertumbuhan ekonomi, dan angka harapan hidup. Sedangkan model terbaik untuk Daerah Istimewa Yogyakarta adalah model random effect dengan metode estimasi Generalized Least Square (GLS). Variabel independen yang signifikan untuk mengestimasi presentase penduduk miskin kabupaten/kota di Daerah Istimewa Yogyakarta harapan lama sekolah.