PENGARUH MULTIUSER DALAM TRANSMISI UPLINK VISIBLE LIGHT COMMUNICATION (VLC) MENGGUNAKAN DCO-OFDM

Abstract

Visible Light Communication merupakan salah satu alternatif komunikasi nirkabel selain komunikasi radio. Dengan memanfaatkan cahaya tampak sebagai media transmisinya, VLC dinilai lebih unggul dari Radio Frequency (RF). Beberapa keunggulannya di antara lain memiliki keamanan data yang tinggi dan dianggap lebih aman bagi manusia. Namun, VLC memiliki kelemahan pada transmisi uplink karena dapat menyebabkan radiasi dari transmitter jika ditempatkan dekat dengan user. Umumnya, RF digunakan sebagai alternatif pada transmisi uplink. Namun, pada skenario tertentu tidak memungkinkan untuk menggunakan RF, seperti di rumah sakit dan kabin pesawat karena adanya pembatasan gelombang radio. Dalam hal ini, infrared dianggap dapat dijadikan solusi untuk mengatasi permasalahan ini. Akan tetapi, akan lebih menguntungkan apabila menggunakan sistem berbasis VLC dengan daya rendah sehingga dapat memanfaatkan Light Emitting Diode (LED) yang ada, serta memaksimalkan pemanfaatan dari VLC. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan pengaruh multiuser pada transmisi uplink VLC dengan menggunakan multicarrier-modulation DC-biased Optical Orthogonal Frequency Division Multiplexing (DCO-OFDM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan DCO-OFDM, sistem VLC dapat bekerja dengan baik dalam ruangan berukuran 5x5x3 meter dengan kanal Line Of Sight (LOS). Nilai Bit error Rate (BER) threshold sebesar 10-3 dengan nilai Signal To Noise Ratio (SNR) minimum sebesar 0,193 dB diperoleh pada skenario dengan 2 user, sedangkan SNR tertinggi sebesar 29,401 dB diperoleh pada skenario dengan 4 user.