PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP KARAKTERISTIK MEKANIK PAKOPLAS (PAPAN KOMPOSIT PLASTIK BEKAS)

Authors

  • Yusril Irwan ITENAS Bandung
  • Virki Mulkan ITENAS Bandung

Keywords:

Pakoplas, lingkungan, karakteristik mekanik

Abstract

Plastik polyEtilen yang dilapisi Alumunium Foil (Al-Pe) di gunakan sebagai kemasan makanan ringan (snack) atau minuman kering yang diawetkan seperti kopi dan kerupuk-kerupukan. Lapisan Alumunium berfungsi untuk manahan oksigen, mempertahankan aroma, rasa dan warna dari makanan apabila terkena sinar matahari. Namun keberadaan lapisan alumunium ini mengakibatkan plastik jenis ini sangat sulit diuraikan lagi oleh mikroorganisme secara alami menjadi senyawa yang ramah terhadap lingkungan. Dari permasalahan di atas, di lakukan pengolahan plastik jenis AL-PE ini menjadi produk alternatif, inovatif dan kreatif yang dapat dimanfaatkan yaitu dengan cara membentuk papan komposit. Dimana plastik polyetilennya dijadikan matrik untuk mengikat alumunium foil yang di tambahkan dengan serat alam sebagai filler nya. Berikutnya komposit ini di beri nama PAKOPLAS. Karakteristik Pakoplas, memiliki massa jenis 6.25 gr/cm3, ketahanan beban bending 1225N dan menyerap energi beban tiba tiba sebesar 19 joule. Dari hasil uji bending pakoplas tidak patah (tidak terbelah dua) dan apabila beban bending di lepaskan maka Pakoplas menyatu kembali dan garis retak tidak terlihat.Pakoplas tidak mudah dimakan oleh rayap.Dari karakteristik diatas Pakoplas berpotensi untuk di jadikan produk yang dapat setara dengan triplek, multy board, gibsum dan GRC sebagai bahan baru yang kreatif dan inovatif. Lebih lanjut karakteristik mekanik Pakoplas ini perlu di ketahui apabila Pakoplas di simpan dan di ekspos di alam terbuka seperti : A.Pakoplas tidak di coating dan diletakkan diruangan bertemperatur di bawah 25oC. B. Pakoplas di coating dengan cat air yang mengandung akrilik, di letakkan di luar ruangan terkena panas matahari tapi tidak terkena hujan C. Pakoplas tidak di coating di letakkan di luar ruangan terkena panas matahari tapi tidak terkena hujan. D. Pakoplas tidak di coating di letakkan diluar ruangan terkena panas dan hujan. Dari empat kondisi tersebut akan di analisis perubahan bentuk permukaan dan pengaruhnya terhadap karakteristik mekaniknya. Dari hasil pengujian, Pakoplas yang di simpan di dalam ruangan dan Pakoplas yang dicoating memiliki tampilan yang tidak berubah dari kondisi awal, hanya warna coating mengalami pemudaran. Tampilan permukaan pakoplas yang di ekspos di luar ruangan tanpa coating mengalami pemudaran dan terbentuk pori pori, sedangkan permukaan Pakoplas yang terkena hujan dan panas, berlubang lubang serta lapisan alumunium terlepas dari plastiknya karena ikatan matrik dan serat dari system kompositnya terlepas. Hasil uji tarik dan bending, Pakoplas kondisi A tidak mengalami perubahan kekuatan yang besar dari kondisi awal, sedangkan pakoplas kondisi D mengalami penurunan kekuatan hampir 85% dan tidak mampu menahan beban bending atau terjadi penurunan ketahanan bending hingga 100% dan pada saat di tarik dan di bending spesimen Pakoplas terbelah dua.

Dapat di simpulkan bahwa Pakoplas sangat baik di gunakan di dalam ruangan yang tidak terkena sinar matahari langsung dan hujan, dan sangat tidak baik di gunakan luar ruangan yang terkena sinar matahari dan hujan. Jika di gunakan di luar ruangan sebaiknya di coating.

 

Plastik polyEtilen yang dilapisi Alumunium Foil (Al-Pe) di gunakan sebagai kemasan makanan ringan (snack) atau minuman kering yang diawetkan seperti kopi dan kerupuk-kerupukan. Lapisan Alumunium berfungsi untuk manahan oksigen, mempertahankan aroma, rasa dan warna dari makanan apabila terkena sinar matahari. Namun keberadaan lapisan alumunium ini mengakibatkan plastik jenis ini sangat sulit diuraikan lagi oleh mikroorganisme secara alami menjadi senyawa yang ramah terhadap lingkungan. Dari permasalahan di atas, di lakukan pengolahan plastik jenis AL-PE ini menjadi produk alternatif, inovatif dan kreatif yang dapat dimanfaatkan yaitu dengan cara membentuk papan komposit. Dimana plastik polyetilennya dijadikan matrik untuk mengikat alumunium foil yang di tambahkan dengan serat alam sebagai filler nya. Berikutnya komposit ini di beri nama PAKOPLAS. Karakteristik Pakoplas, memiliki massa jenis 6.25 gr/cm3, ketahanan beban bending 1225N dan menyerap energi beban tiba tiba sebesar 19 joule. Dari hasil uji bending pakoplas tidak patah (tidak terbelah dua) dan apabila beban bending di lepaskan maka Pakoplas menyatu kembali dan garis retak tidak terlihat.Pakoplas tidak mudah dimakan oleh rayap.Dari karakteristik diatas Pakoplas berpotensi untuk di jadikan produk yang dapat setara dengan triplek, multy board, gibsum dan GRC sebagai bahan baru yang kreatif dan inovatif. Lebih lanjut karakteristik mekanik Pakoplas ini perlu di ketahui apabila Pakoplas di simpan dan di ekspos di alam terbuka seperti : A.Pakoplas tidak di coating dan diletakkan diruangan bertemperatur di bawah 25oC. B. Pakoplas di coating dengan cat air yang mengandung akrilik, di letakkan di luar ruangan terkena panas matahari tapi tidak terkena hujan C. Pakoplas tidak di coating di letakkan di luar ruangan terkena panas matahari tapi tidak terkena hujan. D. Pakoplas tidak di coating di letakkan diluar ruangan terkena panas dan hujan. Dari empat kondisi tersebut akan di analisis perubahan bentuk permukaan dan pengaruhnya terhadap karakteristik mekaniknya. Dari hasil pengujian, Pakoplas yang di simpan di dalam ruangan dan Pakoplas yang dicoating memiliki tampilan yang tidak berubah dari kondisi awal, hanya warna coating mengalami pemudaran. Tampilan permukaan pakoplas yang di ekspos di luar ruangan tanpa coating mengalami pemudaran dan terbentuk pori pori, sedangkan permukaan Pakoplas yang terkena hujan dan panas, berlubang lubang serta lapisan alumunium terlepas dari plastiknya karena ikatan matrik dan serat dari system kompositnya terlepas. Hasil uji tarik dan bending, Pakoplas kondisi A tidak mengalami perubahan kekuatan yang besar dari kondisi awal, sedangkan pakoplas kondisi D mengalami penurunan kekuatan hampir 85% dan tidak mampu menahan beban bending atau terjadi penurunan ketahanan bending hingga 100% dan pada saat di tarik dan di bending spesimen Pakoplas terbelah dua.
Dapat di simpulkan bahwa Pakoplas sangat baik di gunakan di dalam ruangan yang tidak terkena sinar matahari langsung dan hujan, dan sangat tidak baik di gunakan luar ruangan yang terkena sinar matahari dan hujan. Jika di gunakan di luar ruangan sebaiknya di coating.

 

Downloads

Published

01-06-2019

Issue

Section

Articles