ANALISA DAYA TURBIN ANGIN POROS VERTIKAL SEBAGAI AERATOR TAMBAK
Keywords:
savonius, aerator, daya turbinAbstract
Aerator tambak tenaga angin merupakan solusi dari permasalahan menurunnya daya kualitas air yang disebabkan terjadinya pencemaran yang ada didaerah pesisir dengan memanfaatkan potensi alam yang ada. Kualitas air yang kurang baik menyebabkan air tidak dapat dimanfaatkan sebagai media budidaya ikan dan lainnya. Hasil desain aerator sebelumnya dengan model poros horizontal dirasa kurang maksimal dalam memperoleh energi angin dari segala arah, oleh karena perlu dilakukan optimalisasi berupa kajian dan pengembangan dengan menggunakan turbin angin tipe poros vertical, yaitu jenis savonius. Turbin ini diharapkan mampu berputar terus dari segala arah sehingga proses airasi dapat berjalan secara maksimal. Pada penelitian digunakan sebuah turbin angin tipe vertikal jenis savonius dengan diameter rotor 60 cm, disusun 2 tingkat dengan atas tinggi 50 cm sebanyak 2 sudu, dan tingkat bawah tinggi 15 cm sebanyak 18 sudu, dengan sedangkan untuk kincir aerator berdiameter 0,3 m, jumlah 5 sudu, dipasang transmisi/pemindah daya untuk meningkatkan putaran. Dari hasil pengujian yang dilakukan bahwa turbin angin sumbu vertikal dengan diameter 0,4 m pada kecepatan angin 3,7 - 5,53 m/s diperoleh daya turbin maksimal 14,3W, kemudian untuk menganalisis kemampuan turbin dapat memutar aerator dilakukan pengujian beban 0,01 - 0,1 kg dengan kecepatan rata-rata angin 5,53 m/s diperoleh putaran poros aerator minimal 35,4 rpm dan maksimal 52,475 rpm.