DESAIN MESIN MIXING PADA PROSES PRODUKSI TEMPE MENGGUNAKAN QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT BERDASARKAN ERGONOMI

Authors

  • Muhammad Rifqi Ariantono Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Titin Isna Oesman Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Risma Adelina Simanjuntak Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Keywords:

Perancangan, Quality Funtion Deployment, Ergonomi

Abstract

Tempe adalah makanan yang dibuat dari fermentasi terhadap biji kedelai dan kapang atau ragi. Industri tempe merupakan industri rumah tangga salah satu yang mengelola industri tempe adalah home industry tempe di bantul milik Bapak Rasimun. Home industry tersebut memproduksi 200 kg tempe setiap hari. Dalam proses produksi pada peragian terdapat cara kerja yang belum ergonomis Karena proses produksi masih konvesional dan para pekerja belum memperhatikan higienitas dari produk, sehingga diperlukannya mesin yang dapat merubah cara kerja konvesional dengan memperhatikan higienitas produk.Perancangan mesin mixing ragi dan kedelai ini menggunakan metode Quality Function Deployment(QFD) berdasarkan ergonomi.Metode QFD merupakan suatu metode yang terstruktur dalam penggambaran produk yang memungkinkan pengembangan produk untuk menetapkan dengan jelas semua keinginan dan kebutuhan konsumen serta mengevaluasi masing-masing kemampuan produk yang ditawarkan secara sistematis untuk memenuhi kebutuhan.Metode ergonomi digunakan untuk menyesuaikan mesin dengan dimensi tubuh pekerja.Dalam penelitian ini dihasilkan mesin mixing ragi dan kedelai yang memiliki kapasitas 5 (lima) kg. mesin tersebut didesain sesuai dengan tubuh pekerja sehingga dapat mengurangi keluhan muskuloskeletal yang dialami pekerja, meningkatkan higienitas produk dan mempercepat proses produksi, terutama pada bagian peragian.

Downloads

Published

2015-12-31

Issue

Section

Articles