USULAN PENERAPAN METODE ACCEPTANCE SAMPLING MILSTD 105E DAN PENENTUAN PROSES CAPABILITY UNTUK PENGENDALIAN KUALITAS BAHAN BAKU KERUPUK IKAN TENGGIRI

Authors

  • Fajar Isnanto Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Endang Widuri Asih Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Joko Susetyo Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Keywords:

Acceptance Sampling MIL-STD 105E, Proses Capability

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk memberikan alternatif untuk IRT pengolahan kerupuk Ikan Tenggiri
dalam pengendalian kualitas bahan baku kerupuk Ikan Tenggiri dengan menggunakan metode Acceptance
Sampling MIL-STD 105E untuk pengambilan sampel bahan baku pada setiap lot yang masuk dan
menentukan bahwa diterima atau ditolaknya sampel dalam lot menggunakan tabel AQL dan MIL-STD 105E.
selanjutnya Penentuan Proses Capability untuk menentukan kemampuan proses bahan baku yang di ambil
konsisiten memenuhi batas rentang kualitas yang diharapkan.
Hasil penelitian ini menunjukan Industri Rumah Tangga King Naya mengalami bahan baku yang
masuk ada 30 lot yang berisi 500 ekor ikan tenggiri dalam tiap lotnyauntuk setiap harinya maka diambil
sampel menggunakan metode MIL-STD 105E single sampling sesuai tabel MIL-STD 105E menggunakan
General Inspection Level II dikarekanan tingkat pengawasan yang tidak ketat didapatkan 50 sampel (n)
bahan baku selanjutnya diukur menggunakan Peta Kendali bahan baku dengan hasil BS = 0,72, BSA = 0,182,
BSB = 0,038. Selanjutnya mengukur kinerja sampel dengan hasil kurva OC Operating Characteristic =
0,998, kurva AOQ Average Outgoing Quality = 0,075, kurva ATI Average Total Inspection = 45. Selanjutnya
tentukan Proses Capability dari bahan baku kerupuk Ikan Tenggiri dengan hasil Cp = 0,61, Cpl = 0,49, Cpu =
0,72, Cpk 0,49. Dari hasil di atas pengendalian kualitas bahan baku kerupuk ikan tenggiri cukup efisien dan
tidak memakan waktu yang lama, mengurangi tenaga pekerja, dan tidak merusak bahan baku dalam sampel
bahan baku sehingga low cost, baik di terapkan untuk Industri Rumah Tangga dengan bahan baku yang cukup
banyak dan memerlukan pengendalian kualitas.

Downloads

Published

2019-05-29

Issue

Section

Articles