ANALISIS PENGARUH SHIFT KERJA TERHADAP BEBAN KERJA MENTAL DENGAN METODE SUBJECTIVE WORKLOAD ASSESSMENT TECHNIQUE (SWAT)

Authors

  • Risma Adelina Simanjuntak Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Muhammad Yusuf Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta
  • Dedi Apriyanto Situmorang Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Keywords:

Beban kerja mental, shift kerja, pengukuran subjektif, SWAT

Abstract

Beban kerja merupakan konsekuensi dari kegiatan yang diberikan kepada pekerja. Aktivitas pekerja pada dasarnya dapat dibedakan antara aktivitas fisik dan aktivitas mental. Dalam prakteknya beban kerja yang dijumpai merupakan kombinasi antara beban kerja fisik dan beban kerja mental. Pengukuran beban mental secara subjektif didasarkan pada persepsi pekerja diantaranya metode SWAT

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur beban mental di bagian pengisian- pengemasan di PT. Sari Husada Tbk Yogyakarta. Metode SWAT merupakan metode pengukuran beban mental secara subjektif yang didasarkan pada persepsi pekerja, dengan menggunakan kombinasi dari tiga dimensi dengan tingkatannya.Dimensi tersebut adalah beban waktu, beban usaha mental dan beban tekanan pskologis.  SWAT sebagai sebuah skala multidimensional melakukan 2 (dua) tahapan pekerjaan, yaitu : pembuatan skala dan pemberian nilai terhadap hasil penelitian

Hasil penelitian menunjukkan kondisi beban kerja antara ketiga shift mempunyai perbedaan secara nyata.  Nilai beban kerja dari SWAT score untuk shift pagi menunjukkan kategori rendah; shift sore menunjukkan kategori rendah dan sedang, untuk shift malam beban kerja kategori sedang. Secara keseluruhan pekerja lebih mementingkan faktor waktu (39,08%), kemudian tekanan stress (33,21%) dan terakhir usaha mental (27,71%) dalam mempertimbangkan faktor beban kerja mental.

 

Kata kunci : Beban kerja mental, shift kerja, pengukuran subjektif , SWAT

Downloads

Download data is not yet available.

References

Pulat B.M., David C.Alexanders, 1991 , Industrial Ergonomics, Case Study, McGraw-Hill, Inc.
Pheasant S, 1991, Ergonomics Work and Health, London Macmillan Press
Reid, G.B., 1989, “Subjective Workload Assessment Technique (SWAT): A User’s Guide (U)”, Armstrong Aerospace Medical Research Laboratory, Human System Division Air Force System Command Wright-Patterson Air Force Base, Ohio
Suhanto., 1999, “Analisis Beban Kerja Psikis Dengan Metode SWAT dan Usulan Perbaikan Program Kegiatan Taruna Akademi TNI Angkatan Udara”, Thesis, Institut Teknologi Bandung. (Tidak dpublikasikan)
Sritomo Wignjosoebroto, 2003, Ergonomi Studi Gerak dan Waktu : Teknik Guna Widya, Surabaya
Sritomo Wignyosoebroto dan Purnawan Zaini, 2007, Studi Ergonomi Kognitif Untuk beban Kerja Mental Pilot Dalam Pelaksanaan Prosedur Pengendalian Pesawat Dengan Metode SWAT

Downloads

Published

2010-06-30

How to Cite

Simanjuntak, R. A., Yusuf, M. ., & Apriyanto Situmorang, D. . (2010). ANALISIS PENGARUH SHIFT KERJA TERHADAP BEBAN KERJA MENTAL DENGAN METODE SUBJECTIVE WORKLOAD ASSESSMENT TECHNIQUE (SWAT). Jurnal Teknologi, 3(1), 53–60. Retrieved from https://ejournal.akprind.ac.id/index.php/jurtek/article/view/842