PEMETAAN UKM KULINER KOTA SURAKARTA BERDASARKAN STATUS SERTIFIKASI HALAL
DOI:
https://doi.org/10.3415/jurtek.v11i2.1396Keywords:
sertifikasi halal, statistika deskriptif, UKMAbstract
Status kehalalan produk, terutama produk makanan dan minuman, menjadi hal paling mendasar bagi konsumen muslim. Sementara bagi produsen, status halal diharapkan mampu meningkatkan daya saing produk di pasaran lokal maupun global. Namun demikian, produsen makanan dan minuman, terutama dari kalangan pelaku UKM, masih sangat sedikit yang telah mendaftarkan produknya untuk mendapatkan status halal resmi dari LPPOM-MUI. Sampai dengan tahun 2017, terdapat 1224 UKM kuliner yang terdaftar di Dinas Koperasi dan UKM kota Surakarta. Namun demikian, data tersebut belum terintegrasi dengan data sertifikasi halal dari LPPOM-MUI Jawa Tengah. Untuk itu diperlukan suatu kajian untuk memetakan kondisi UKM kota Surakarta berdasarkan status sertifikasi halal. Metode yang digunakan untuk analisis ialah statistika deskriptif. Hasil pemetaan menunjukkan bahwa baru 48 UKM atau 3,92% UKM yang telah mendapatkan sertifikasi halal. Dari jumlah tersebut, terdapat 18 UKM yang mendapatkan program fasilitasi dari Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Tengah untuk melakukan pengurusan sertifikasi halal secara gratis. Berdasarkan masa berlaku sertifikat halal, dari 48 UKM yang pernah mendapatkan sertifikat halal, terdapat 28 UKM yang sertifikat halalnya masih dinyatakan valid hingga tahun 2018/2019. Sementara itu, dari 18 UKM yang mendapatkan fasilitasi dari pemerintah dalam pengurusan sertifikasi halal, hanya 3 UKM yang sertifikat halalnya masih dinyatakan valid hingga tahun 2018/2019. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai potret UKM kota Surakarta berdasarkan status sertifikasi halal. Selanjutnya, hasil pemetaan ini dapat digunakan sebagai acuan bagi pemerintah kota Surakarta untuk merancang program yang mampu mendorong percepatan perolehan sertifikasi halal bagi pelaku UKM.
Downloads
References
Anas, T., Narjoko, D. A., Simangunsong, A., Sari, Y. R., Manullang, N., Purwanti, W., et al. (2015). Pemetaan dan Strategi Peningkatan Daya Saing UMKM dalam Menghadapi MEA 2015 dan Pasca MEA 2015. Working Paper.
Golnaz, R., Zainalabidin, Mad Nasir, & Chiew, F. C. (2010). Non-Muslims Awareness of Halal Principles and Related Food Products in Malaysia. International Food Research Journal , 17, 667-674.
Maryati, T., Syarief, R., & Hasbullah, R. (2016). Analisis Faktor Kendala dalam Pengajuan Sertifikat Halal (Studi Kasus: Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Makanan Beku di Jabodetabek). Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan , 4 (3), 364-371.
Mathew, V. N., Raudah, A. M., & Nurazizah, S. (2014). Acceptance on Halal Food among Non-Muslim Consumers. Procedia Social and Behavioral Sciences , 121, 262-271.
Nooh, M. N., Nawai, N., Dali, N. R., & Mohammad, H. (2007). Halal Certification: What the SME Producers Should Know. Proceedings of the 1st Enterpreneurship & Management International Conference. Kangar, Perlis.
Prabowo, S., Rahman, A. A., Rahman, S. A., & Samah, A. A. (2015). Revealing Factors Hindering Halal Certification in East Kalimantan Indonesia. Journal of Islamic Marketing , 6 (2), 268-291.
Rafiki, A. (2014). Determinants on the Obtainment of Halal Certification Among Small Firms. World Applied Sciences Journal , 32 (1), 47-55.
Raihana, F., & Kauthar. (2014). Perception of Non-Muslim Consumers towards Halal Products in Malaysia. International Journal of Accounting and Business Management , 2 (1), 128-133.
Talib, M. S., Hamid, A. B., & Chin, T. A. (2015). Motivations and Limitations in Implementing Halal Food Certification: A Pareto Analysis. British Food Journal , 117 (11), 2664-2705.
Tawil, N. M., Ramlee, S., Jaafar, J., & Saat, F. M. (2015). An Overview of Foodpreneur Awareness among Small and Medium-Sized Enterprises (SME) of Halal Certification. Asian Social Sciences , 11 (21), 91-94.
Viverita, Kusumastuti, R. D., & Rachmawati, R. (2017). Motives and Challenges of Small Businesses for Halal Certification: The Case of Indonesia. World Journal of Social Sciences , 7 (1), 136-146.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Teknologi provides immediate open access to its content in order of making research freely available to the public to support a global exchange of knowledge. All articles published in this journal are free for everyone to read and download, under licence CC BY SA.
Benefits of open access for the author, include:
- Free access for all users worldwide.
- Authors retain copyright to their work.
- Increased visibility and readership.
- No spatial constraints.