Pemberdayaan Santriwati di Pondok Pesantren Al-Miftah dengan Pelatihan Sabun Cuci Piring sebagai Bekal Berwirausaha
DOI:
https://doi.org/10.34151/jafst.v1i2.4348Abstract
Cairan pencuci piring merupakan cairan kental bening berwarna yang mempunyai fungsi untuk membersihkan peralatan dapur. Produk pencuci piring yang berupa cairan pemakaiannya cenderung meningkat di kalangan santriwati Pondok Pesantren Al-Miftah, Mlangi, Nogotirto, Yogyakarta. Hal ini dapat dikorelasikan dengan kebiasaan pencucian piring dan alat rumah tangga lain yang sudah banyak bergeser dari cara-cara yang konvensional dengan menggunakan abu gosok dan sabun colek menuju cara yang baru yang lebih praktis. Di pasaran sudah banyak terdapat produk sabun cair pencuci piring. Setelah dipelajari, ternyata sabun cair ini mudah pembuatannya dan dapat diroduksi sendiri dengan biaya yang lebih sedikit. Untuk meningkatkan pemberdayaan santriwati di Pondok Pesantren Al-Miftah, pengasuh pondok meminta bantuan kepada dosen dari Jurusan Teknik Kimia dan Jurusan Teknik Industri IST AKPRIND Yogyakarta untuk dapat memberikan sosialisasi, pelatihan pembuatan sabun cair cuci piring, dan mendampingi santriwati di pondok tersebut untuk memproduksi sabun cair cuci piring. Kegiatan ini dimaksud untuk dapat memberdayakan santriwati agar dapat memenuhi sendiri kebutuhan sabun cair cuci piring dan santriwati juga diharapkan dapat mempunyai bekal untuk berwirausaha. Pelaksanaan pemberdayaan dimulai pada tanggal 5 Mei 2023 sampai dengan tanggal 7 Mei 2023 dengan beberapa tahapan kegiatan yaitu sosialisasi, pelatihan pembuatan sabun cair cuci piring, dan mendampingi santriwati di pondok Al-Miftah untuk memproduksi sabun cair cuci piring. Pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Santriwati yang mengikuti acara ini antusias menerima materi yang disampaikan, hal ini terlihat dari proses tanya jawab seputar materi pelatihan dan kesungguhan pada saat praktek membuat sabun.
Kata Kunci: sabun cair, cuci piring, santriwati, wirausaha