Penurunan Konsentrasi Minyak Lemak Dan Cod Pada Limbah Cair Secara Elektroflokulasi

Abstract

ABSTRACT

This study aims to analyze to conclude the optimum conditions required for the electro flocculation process and the effect of variations in electric voltage and contact time on decreasing the concentration of fatty oil and COD. The raw material used in this research is wastewater taken from car and motorcycle washing waste. The process is run in batches using a device designed with the principle of electro flocculation with a maximum capacity of 5 liters. The parameters used are the content of Fatty Oil and Chemical Oxygen Demand (COD) with variations in voltage and contact time.

The stages carried out consist of the preparation stage and the main experiment. In the preparation stage, the activities carried out are sampling and preservation. At the experimental stage, the main activities carried out are determining the optimum stress and determining the optimum contact time. The voltage variation used when determining the optimum voltage is 4.5v; 6v; 7v; 9v and 12v. Variations of contact time used when determining the optimum contact time were 15 minutes, 30 minutes, 45 minutes, 60 minutes, and 75 minutes.

In an experiment to determine the optimum conditions required for the electro flocculation process, it was found that the changes given to the voltage and contact time greatly affected changes in fatty oils and COD.

INTISARI

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hingga menyimpulkan kondisi optimum yang diperlukan bagi proses elektroflokulasi dan pengaruh variasi tegangan listrik dan waktu kontak terhadap penurunan konsentrasi Minyak lemak dan COD. Bahan baku yang digunakan dalam penelitian ini adalah air limbah yang diambil dari limbah cuci mobil dan motor. Proses dijalankan secara batch menggunakan alat yang didesain dengan prinsip elektroflokulasi dengan kapasitas maksimum 5 liter. Parameter yang digunakan adalah kandungan Minyak lemak dan Chemical Oxygen Demmand (COD) dengan variasi terhadap Tegangan dan Waktu kontak.

Tahapan yang dilakukan terdiri atas tahap persiapan dan percobaan utama. Pada tahap persiapan, kegiatan yang dilakukan adalah pengambilan sampel dan pengawetan. Pada tahap percobaan utama kegiatan yang dilakukan adalah penentuan tegangan optimum dan penentuan waktu kontak optimum. Variasi tegangan yang digunakan pada saat penentuan tegangan optimum adalah 4,5v; 6v; 7v; 9v dan 12 v. Variasi waktu kontak yang digunakan pada saat penentuan waktu kontak optimum adalah 15 menit, 30 menit, 45 menit, 60 menit, dan 75 menit.

Pada percobaan untuk mengetahui kondisi optimum yang diperlukan bagi proses elektroflokulasi, diperoleh hasil bahwa perubahan yang diberikan terhadap tegangan dan waktu kontak, sangat berpengaruh terhadap perubahan minyak lemak maupun COD.